Lorenzo Kampiun MotoGP 2015, Rossi Juara Tanpa Piala
Rangkaian MotoGP musim 2015 ditutup pertarungan dramatis di Sirkuit Ricardo Tormo, GP Valencia, Minggu (8/11/2015).
Pebalap Yamaha Movistar, Jorge Lorenzo, memastikan diri merebut gelar juara dunia usai menjadi yang tercepat.
Rival abadi sekaligus rekan setimnya, Valentino Rossi, harus puas finish di posisi empat.
Dengan tambahan 25 poin, Lorenzo mengungguli Rossi di perolehan poin sekaligus klasemen akhir dengan koleksi 330 poin.
Sedangkan Rossi yang mengoleksi 312 poin, mengakhiri musim ini dengan torehan total 325 poin.
Pebalap asal Italia itu harus puas menutup musim dengan posisi runner-up.
Lorenzo langsung melesat begitu lampu hijau menyala tanda balapan dimulai.
Duo Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa, membuntuti dari posisi kedua dan ketiga.
Begitu juga Rossi yang memulai balapan di posisi buncit (posisi 26) langsung tampil perkasa dengan semangat pantang menyerah menyalip pebalap-pebalap di depannya.
Bahkan ketika balapan masih tersisa 23 lap lagi, Rossi sudah berada di posisi tujuh.
Pebalap Ducati, Andrea Iannone harus terhempas di lap-lap awal.
Lorenzo tanpa kesulitan berada di depan, dan "dikawal" dua pebalap Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez dan Daniel Pedrosa.
Rossi bertarung fantastis dengan merebut posisi empat besar usai melibas Andrea Dovizioso saat balapan masih tersisa 18 lap lagi. Tapi, posisi tiga besar yang dikuasai trio Spanyol berjarak enam detik dengan The Doctor.
Lorenzo tetap di depan, posisi dua Marquez dan tempat ketiga ada Pedrosa. Memasuki 10 lap terakhir, balapan seolah berjalan tanpa ketegangan. Lorenzo masih nyaman di posisi terdepan, jauh meninggalkan Rossi.
Beban The Doctor memang berat karena di depannya masih ada Pedrosa dan Marquez yang harus dilewati.
Masalahnya, trio Spanyol ini sudah jauh membentuk grup sendiri di depan dengan selisih mencapai 14 detik meninggalkan Rossi.
Memasuki akhir balapan, Pedrosa sempat memberikan tekanan kepada Marquez untuk memperebutkan posisi dua.
Lorenzo terus memacu motornya hingga akhirnya mampu finish tercepat dan memastikan diri merebut gelar juara dunia ketiga sepanjang kariernya di MotoGP.
Lorenzo menjadi raja MotoGP di musim 2010 dan 2012.
Valentino Rossi sebelumnya telah berjanji bakal tampil maksimal, walaupun memulai start dari posisi paling terakhir di GP Valencia.
The Doctor -julukan Rossi- menegaskan tidak akan menyerah ketika melakoni seri penutupan musim balap tahun ini.
"Saya tahu harus memulai dari posisi paling belakang. Kondisi ini sempat sedikit putus asa tapi saya akan tetap tampil semaksimal mungkin," ucap Rossi dikutip dari laman Crash.
Pebalap Movistar Yamaha itu mengaku cukup pede dengan setingan motornya setelah ikut adil pada sesi latihan dan kualifikasi GP Valencia.
"Kami (tim) mencatat waktu lumayan bagus pada sesi latihan dan stelan motor cukup memuaskan," tambahnya.
Ketika mengikuti sesi latihan bebas keempat, rider benomor 46 itu sempat terjatuh, namun hal itu tidak menjatuhkan mental pemimpin sementara klasemen.
"Kami tak tertekan hanya sayangnya saya mengalami kecelakaan," pungkas joki asal Italia tersebut. (tribun)