Masih Malas Untuk Sering Melakukan Wudhu? Inilah Hikmah Dan Efek Wudhu Yang Menakjubkan
Ibadah wudhu tampaknya sepele dan mudah dilakukan. Karena itu, banyak umat islam yang memandangnya biasa-biasa saja. Disebutkan, "bila wudhu dikerjakan tidak sempurna, shalatnya pun tidak akan diterima," (HR Bukhori No 135 dan Muslim No 224-225).
Kendati sederhana, namun manfaat wudhu sangatlah besar. Itulah yang dibuktikan oleh para ahli kesehatan dunia. Salah satunya adalah Prof. Leopold Werner Von Ehrenfels, seseorang psikiater sekaligus neurolog berkebagsaan Austria. Ia menemukan sesuatu yang menakjubkan dalam wudhu karena mampu merangsang pusat syaraf dalam tubuh manusia. Karena keselarasan air dengan wudhu dan titik-titik syaraf, kondisi tubuh senantiasa akan sehat. Dari sinilah ia akhirnya memeluk Islam dan mengganti namanya menjadi Baron Omar Rolf Ehrenfels.
Ulama fiqih juga menjelaskan hikmah wudhu sebagai dari upaya untuk memelihara kebersihan fisik dan rohani. Daerah yang dibasuh dalam air wudhu seperti tangan, daerah muka termasuk mulut, dan kaki memang paling banyak bersentuhan dengan benda-benda asing, termasuk kotoran. Karena itu, wajar kalau daerah itu yang harus dibasuh.
Mokhtar Salem dalam bukunya prayers a Sport For The Body and Soul menjelaskan, wudhu bisa mencegah kanker kulit. Jenis kanker ini lebih banyak disebabkan oleh bahan-bahan kimia yang setiap hari menempel dan terserap oleh kulit. Kemudian, apabila dibersihkan dengan air (terutama saat wudhu), bahan kimia itu akan larut. Selain itu, wudhu juga dapat menyebabkan seseorang tampak lebih muda.
Berbagai penelitian ilmiah telah membuktikan bahwa munculnya penyakit kulit disebabkan oleh rendahnya kebersihan kulit. Karena itu, orang yang memiliki aktivitas padat (terutama di luar ruangan) di sarankan untuk sesering mungkin membasuh atau mencuci anggota badannya yang terbuka, seperti kepala, muka, telinga, hidung, tangan, kaki.
Sebab, penyakit kulit umumnya sering menyerang permukaan kulit yang terbuka dan jarang dibersihkan, seperti di sela-sela jari tangan, kaki, leher, belakang telinga, dan lainnya. Karena itu, Mochtar salem memberi saran agar anggota tubuh yang terbuka senantiasa dibasuh atau dibersihkan dengan menggunakan air.
Rasul SAW menyatakan, wajah orang yang berwudhu itu akan senantiasa bercahaya. Rasulullas akan mengenalinya nanti hari kiamat karena bekas wudhu. "Umatku nanti kelak pada hari kiamat bercahaya muka dan kakinya karena bekas wudhu."
Muhammad Kamil Abd Al-Shomad, mengutip sumber dari Al-I'jaz Al-Ilmiy fi Al-Islam wa Al-Sunnah Al Nabawiyah, menjelaskan bahwa manfaat semua hal yang diperintahkan dalam wudhu sangatlah besar bagi tubuh manusia. Mulai dari membasuh tangan dan menyela-nyela jari, berkumur, memasukkan air ke lubang hidung, membasuh muka, membasuh kedua tangan sampai siku, membasuh telinga, hingga membasuh kaki sampai mata kaki.