Hina TNI di Perbatasan ini Surat Balasan untuk Kompol Abdulmubin dari Para Tentara
Capek-capek jaga perbatasan malah dihina sama kompol ini
Hidup dihutan tak sama seperti hidup bapak yang dikota, tidur bisa nyaman, disini jauh dari nyaman, disana makan enak, disini cari makan saja susah, gini dibilang kerjanya cuman tidur dan makan saja.. lihat dibawah ini balasan dari penghinaan TNI perbatasan untuk Kompol Abdulmubin.
Surat balasan untuk Kompol Abdulmubin viral di media sosial.
Surat tersebut mengatasnamakan anggota TNI yang bertugas di perbatasan.
Baca juga : Di Balik Kesejukan Tidur di Mobil Saat AC Menyala, Ternyata Menyimpan Bahaya yang Mengancam
Sebelumnya Kompol Abdulmubin dianggap menghina TNI melalui kolom komentar, saat menanggapi berita tentang pembelian senjata polisi, seperti dilansir dari tribunnews
"Jangan iri dengan pasukan bangsa sendiri, kok jadi bangsa Indonesia go*** kelewatan. Kan bagus kalau Indonesia punya pasukan Brimob. Daripada Singapura atau Malasya jadikan pasukan Brimob Malaysia. Kalau memang hebat itu perbatasan jangan sampai diambil orang. Ngapain di sana TNI makan dan tidur aja," tulis Abdulmubin.
Surat balasan atau curhatan TNI untuk Abdulmubin pun beredar, di antaranya diunggah akun Facebook Irfan Arisandy pada Rabu (11/10/2017), namun viral sampai hari ini.
Dalam postingan tersebut terdapat pernyataan kekecewaan atas komentar seorang anggota polisi itu.
Ia juga menceritakan bagaimana kinerja TNI di perbatasan.
Mulai dari kerelaan meninggalkan keluarga, tempat tinggal yang berada jauh dari pemukiman, listrik yang sangat terbatas, begitupun air bersih.
Baca juga : Diteriaki "Nek Iso Mlaku Rasah Digawe Ngesot-Ngesot" Pengakuan Pengemis ini Membuat Hati Pilu
"Di sana kami bukan sekadar menjaga perbatasan dari para pelintas batas dari negara tetangga. Tapi kami masuk ke sekolah untuk mengajar, menggantikan peran guru."
"Kami masuk ke desa terpencil, kami andil melakukan pembangunan di sana. Kami yang mensweeping miras ilegal di perbatasan. Kami yang turun ke masyarakat berbagi tentang cara bercocok tanam agar meningkatkan taraf hidup mereka."
"Di sana tidak senyaman kota besar pak, kaki kami tidak sembuh-sembuh dari kutu air yang menyerang."
Lihat Videonya :
Sumber: informer
Netizen pun memberi semangat dan dukungan untuk TNI.
Postingan ini sudah menyebar di Facebook.
Netizen pun memberi semangat dan dukungan untuk TNI.
Postingan ini sudah menyebar di Facebook.