Benarkah Burung Mempunyai Indra Penciuman Seperti Manusia dan Hewan Lainnya? Inilah Penjelasannya
Binatang yang dapat terbang dan mengitari langit ini salah satunya adalah bernama burung. Ya, burung terkenal dengan sayapnya, dan juga penglihatannya yang tajam. Karena indra penglihatan burung sangatlah bagus, menjadikan binatang ini mengendalikan matanya untuk mencari makan, dan mempertahankan diri.
Mata burung secara proporsional jauh lebih besar daripada kepalanya jika dibandingkan dengan manusia. Burung mempunyai kemampuan melihat jarak jauh enam sampai delapan kali. Tetapi apakah selain melihat dengan baik, burung juga mempunyai indra penciuman yang tajam? Hanya ada salah satu jenis burung yang mempunyai indra penciuman yang baik.
Ya, nama burung itu adalah Kiwi, burung ini adalah salah satu jenisburung dengan nostril eksternalnya jauh di ujung paruhnya yang panjang. Nostril ini digunakan untuk mengendus saat mencari makanan. Kiwi dapat menemukan cacing hanya dengan penciumannya.
Itu hal yang baik karena penglihatan matanya sangatlah buruk. Kiwi berbeda dengan burung lainnya. Kebanyakan burung mempunyai bagian yang sangat kecil di otak untuk persepsi bau. Sehingga Burung Kiwi diciptakan dengan kelebihan indra penciumannya untuk menutupi kekurangan pada indra penglihatannya.
Biasanya burung yang mempunyai paruh cukup besar mempunyaiindra penciuman yang tajam. Beberapa ilmuwan yang suka berpetualangan mencoba meletakkan daging berlemak di atas permukaan laut. Umpan ini mampu mengundang burung albatros berkaki hitam, yang memiliki paruh yang benar-benar besar, yang berada di tempat yang berjarak 29 kilometer jauhnya. Wow, sungguh tajam sekali indra penciumannya.
Tuhan memang sangat adil dalam menciptakan makhluk-makhluknya di bumi ini. Di samping kekurangan, pasti ada kelebihan yang dimiliki. Tak terkecuali dengan manusia. Meski tak ada manusia yang tercipta sempurna, namun dengan kelebihan-kelebihan yang ia miliki, ia bisa menutupi segala kekurangan yang ada pada dirinya.
Tuhan memang sangat adil dalam menciptakan makhluk-makhluknya di bumi ini. Di samping kekurangan, pasti ada kelebihan yang dimiliki. Tak terkecuali dengan manusia. Meski tak ada manusia yang tercipta sempurna, namun dengan kelebihan-kelebihan yang ia miliki, ia bisa menutupi segala kekurangan yang ada pada dirinya.