Menunggak Listrik Bahkan Makan Bubur Pakai Garam, ini 5 Fakta Menyedihkan Mak Laila Sari.
Cerita pilu mak Laila Sari
Jatuh bangun mak Laila Sari rasakan, usia yang sudah tak mempuni lagi, namun masih tetap bekerja, kisah menyedihkan sebelum meninggal mak Laila Sari masih menunggak air dan listrik.
Artis 3 zaman, Laila Sari menghembuskan nafas terakhirnya, Senin (20/11/2017) malam.
Ia meninggal dunia setelah sehari sebelumnya sempat melakukan syuting di acara talkshow yang dipandu oleh komedian Sule.
Baca juga : Astagfirullah, Dua Mahasiswa di Malang ini Diancam Dikeluarkan Kampus Karena Pakai Cadar
Nenek yang dikenal enerjik ini memiliki suaranya yang khas ketika bernyanyi.
Dibalik tawa riangnya, Laila Sari ternyata beberapa kali mengalami jatuh bangun dalam menjalani hidupnya.
Ia yang tinggal di rumah sederhana Tangkiwood, Jakarta Barat hidup dengan sederhana dan bahkan beberapa kali pernah menghadapi kesulitan ekonomi.
Berikut 5 fakta menyedihkan soal kehidupan Laila Sari sebelum menghembuskan nafas terakhirnya.
1. Nafasnya Engap
Mayasari mengungkap kronologi meninggalnya artis senior Laila Sari.
Dikutip dari Tribunnews.com, anak angkat Laila sari tersebut menceritakan, sebelum menghebuskan nafas terakhir, almarhum baru pulang syuting program talkshow yang dipandu komedian Sule.
Saat Laila masuk ke kamar mandi, ia sempat keluar dengan tertatih dan berpegangan pada tembok.
Nenek Laila Sari
"Jam 5 pulang syuting. Iya kayaknya (sempat jatuh dari kamar mandi), pokoknya dia pegangan tembok. Saya tiduran bangun sempat cek, jatoh atau nggak katanya enggak," kata Mayasari ditemui di rumah duka, di Jalan Badila 1, Tangkiwood, Jakarta Barat, Senin (20/11/2017).
Mayasari pun sempat melanjutkan beristirahat.
Tak lama kemudian, Laila sulit bernafas hingga menjelang petang.
"Terus saya nonton TV lagi sembari rebahan, terus baru saya bangun dibangunin itu mama kenapa? Engap. Engapnya sejak jam 6 (sore)," lanjut dia.
Ia juga sempat menduga kalau Laila Sari sempat terjatuh di kamar mandi.
Sebab ia melihat Laila Sari memegang tembok dan berjalan tertatih saat keluar dari kamar mandi.
Sekitar pukul 20.00 WIB, Laila Sari akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Baca juga : Penyiksaan Balita di Daycare Terbongkar, Sebelum Menitipkan Anak Perhatikan Hal-hal ini
2. Sudah Siapkan Kain Kafan Sendiri
Seolah merasa hidupnya tak lama lagi Laila berpesan kepada Mayasari, bahwa ia telah menyiapkan kain kafan untuknya.
Hal tersebut diucapkan Laila, lantaran ia tak ingin merepotkan keluarga.
"Kemarin dia (Laila) bilang sebulan yang lalu atau dua bulan yang lalu, pokoknya udah lama juga 'nanti kalau mau meninggal, nih mama sudah sediakan kain kafan. Mama nggak mau nyusahin kamu. Nanti kamu nggak usah beli lagi'," ujar Mayasari menirukan ucapan sang ibunda, saat ditemui di rumah duka di kawasan Tangkiwood, Jakarta Barat, Senin (20/11/2017) malam.
Tak hanya itu, ia juga memberitahu sang anak dimana letak kain kafan tersebut.
Mendengar hal itu, Laila pun sempat heran.
"Saya tanya, ngapain kok ngomong gitu. Ngapain disediakan? Kata dia iya sudah tiga bulan yang lalu, sudah disediakan semuanya," jelas sang anak.
3. Nunggak Listrik dan Air
Dilansir dari Kompas.com, Program bincang-bincang Ini Talkshow NET.TV menginisiasi pengalangan donasi untuk memberikan apresiasi kepada artis senior Laila Sari lewat laman Kitabisa.com.
Sebagai informasi, menginjak usianya yang ke-85 tahun, Laila diketahui masih menjadi tulang punggung keluarga.
Wanita yang namanya melambung berkat film Wadjah Seorang Laki-Laki (1971) kini tinggal bersama anak angkat, cucu, dan cicitnya dengan kondisi ekonomi yang memprihatinkan.
Belum lagi rumah sederhana Laila yang berada di kawasan Tangkiwood, Jakarta Barat, sudah rapuh dan atapnya bocor.
Ia pun kerap menunggak tagihan listrik dan air.
Bahkan untuk membeli makanan, Laila masih kerap berhutang.
Kondisi tersebut membuat Ini Talshow NET TV tergerak menginisiasi penggalangan dana untuk memberikan apresiasi kepada Laila yang merupakan penyanyi legendaris Indonesia.
Sejauh ini, sudah ada Rp 133.103.214 donasi yang terkumpul untuk membantu meringankan biaya hidup artis sejawat Aminah Cendrakasih dan (alm) Bing Slamet.
Baca juga : Istri mengamuk, Suaminya Ketahuan Selingkuh, Pesawat Ke Bali Terpaksa Mendarat Darurat
4. Makan Bubur Cuma Pakai Garam
Laila Sari mengalami hidup susah di masa tuanya. Ia serba kekurangan.
Pendapatannya sebagai artis di tahun 1970-an tidak bisa menunjang kehidupan sekarang. Apalagi, setelah sang suami meninggal dunia.
bahkan pernah beberapa tahun silam, ia pernah tidak punya uang sama sekali. Tabungannya kosong.
Ditambah lagi kondisinya menganggur saat itu.
Karena itu tidak mampu membeli lauk untuk berbuka puasa dan santap sahur.
"Aku sudah pusing. Lima tahun lalu, memang enggak ada panggilan (kerja). Puasa saja kadang beras harus dibikin bubur, cuma dikasih garam biar ada rasa. Yang penting waktu itu, aku bisa jalankan puasa," katanya dikutip dari Tribunnews.cim 2013 lalu.
Kondisi seperti itu kemudian berlangsung sampai Hari Raya Idul Fitri.
Di kediamannya tidak ada makanan khas Lebaran untuk disantap. Hidupnya betul-betul susah.
Namun, sekarang kondisinya lebih baik. Kebetulan, belakangan ini ia mendapatkan tawaran main sinetron. "Aku masih tetap berjuang," tandasnya.
5. Pesan Terakhir
Anak angkat artis senior Laila Sari, Maya Sari mengatakan bahwa sang ibunda sempat memberikan pesan terakhir sebelum meninggal dunia pada Senin (20/11/2017) malam.
"Terakhir kemarin dia juga pesan, 'Kalau saya sudah enggak ada, kamu jagain rumah ya'," ucap Maya saat ditemui di rumah duka, di kawasan Tangkiwood, Jakarta Barat, Senin malam.
Laila juga disebut pernah mengungkapkan kesedihannya apabila kelak meninggalkan Maya dan anak cucunya.
"Maunya, aku disuruh cari laki (suami) yang bener, 'Kalau (kamu) belum bisa apa-apa, mama juga enggak tega ninggalinnya', mama bilang gitu. Ya aku pikirannya enggak ke situ ya, katanya dia sedih ngelihat aku," ucap Maya.
Maya tidak menyangka bahwa ibundanya tiba-tiba meninggalkannya.
"Aku enggak nyangka mama bakal begini, aku juga kaget tiba-tiba mama sudah enggak ada napas," katanya.