8 Hal Yang Dilakukan Orang Miskin Agar Tampak Seperti Orang Kaya
Karena banyak orang yang pengen kaya atau kelihatan kaya, maka disediain lah kreditan. Kreditan rumah, kreditan belanja, kreditan makan, kreditan apa aja. Bayar nya mah nanti aja, yang penting kelihatan kaya. Maklum kalo kaya statusnya naik. Walaupun yah semua hanya fana.
Dari atas sampe bawah gaya keren. Bermerk mahal dan kelihatan ngejreng. Aksesoris pakaian juga mahal banget. Semuanya dipakai karena tuntutan hidup. Malu dilihat temen-temen kalo gak mewah.
Sekarang lagi ngehits banget nih. Karena Instagram dan Path yang memudahkan untuk pamer, bukan cuma pakaian yang bisa dilihat orang banyak, tapi juga hal-hal lain dalam hidup. Kalau dulu, makan di warteg aja udah seneng. Nah, sekarang makan pun harus fancy. Makan malem harus di restoran mewah. Biar apa? Biar bisa difoto. Dikasih lihat ke temen-temen. Mending kalau ada duitnya. Ada juga yang nyolong foto orang loh, biar dilihat orang banyak. Hal-hal kayak gini hanya membuat kamu malu dan terlihat miskin.
Ini adalah suatu hoby yang sedang tren dikalangan anak muda sekarang. Dulu traveling di lakukan sebagai studi atau pengetahuan umum tentang alam. Tapi semakin berkembangnya zaman dan semakin terkenalnya berbagai macam media sosial, kegiatan ini sebagai salah satu ajang menjadi orang yang paling tren dan ngehitz di media sosial. Dan sebagai aktifis dan mengunggah setiap foto yang kamu ambil membuat kamu menjadi orang yang paling keren di media sosial.
Cara ini bisa menaikan pamor kamu di kalangan pergaulan teman-teman mu. Karena dengan cara ini kamu bisa berteman dengan orang-orang yang berbeda di kalangan mu dan mereka tidak mengetahui status sosialmu. Tapi itu semua percuma karena pergaulan seperti ini akan membuat kamu menjadi terperosok dan kamu lupa akan status sosialmu. Kamu bisa menjadi angkuh dan sombong di kalangan teman di status sosialmu. Jangan seperti ini ya kawan.
Setiap kali handphone terbaru keluar, kamu selalu punya duluan. Cie keren banget ya. Cie yang punya handphone baru terbaru. Kata-kata itu yang biasa terdengar di kalangan teman-teman sebaya. Dan biasanya kata-kata itu akan membuat si pemilik menjadi percaya diri dan berbangga hati. Tapi jika diam-diam kamu mendapatkannya hanya untuk gaya-gayaan dan kamu banyak berkorban untuk mendapatkannya, lebih baik kamu menjadi orang yang biasa-biasa aja sesuai kemampuan dompet.
Tiap malem kerjaannya party mulu. Semua orang dihubungin buat nongkrong. Kalo ada cewek-cewek makin seru. Tapi walaupun sering banget ngundang, ternyata doi cuma bagian buka table aja. Abis itu, ya ternyata minta dibayarin juga. Jahhh. Itu mah sama aja. Atau ada juga yang bawa-bawa kantor demi ginian. Alesannya sih nraktir klien. Padahal mah apaan.
Nah yang paling murah dari semuanya, tapi bisa bikin kamu terlihat tajir adalah dengan dateng ke pameran mobil. Dengan gaya rapih, kamu bisa dikira eksekutif muda. Habis itu cobain deh semua mobilnya, godain sales promotion girlnya dan sesekali sok-sok nanya harga. Padahal mah apaan ya kan.
Jadi lebih baik menjadi diri sendiri karena itu jauh lebih baik buat kamu dan lingkungan hidupmu. Karena jika kamu selalu mengejar perkembangan zaman itu tidak akan ada habisnya. Karena jujur hidup itu tidak selalu mudah sesuai dengan ke inginan kita. Apa yang di dapat sekarang belom tentu kelak akan mendapatkan yang sama. Semoga bermanfaat.
1. Bergaya dengan pakaian mewah.
Dari atas sampe bawah gaya keren. Bermerk mahal dan kelihatan ngejreng. Aksesoris pakaian juga mahal banget. Semuanya dipakai karena tuntutan hidup. Malu dilihat temen-temen kalo gak mewah.
2. Makan mewah.
Sekarang lagi ngehits banget nih. Karena Instagram dan Path yang memudahkan untuk pamer, bukan cuma pakaian yang bisa dilihat orang banyak, tapi juga hal-hal lain dalam hidup. Kalau dulu, makan di warteg aja udah seneng. Nah, sekarang makan pun harus fancy. Makan malem harus di restoran mewah. Biar apa? Biar bisa difoto. Dikasih lihat ke temen-temen. Mending kalau ada duitnya. Ada juga yang nyolong foto orang loh, biar dilihat orang banyak. Hal-hal kayak gini hanya membuat kamu malu dan terlihat miskin.
3. Traveling.
Ini adalah suatu hoby yang sedang tren dikalangan anak muda sekarang. Dulu traveling di lakukan sebagai studi atau pengetahuan umum tentang alam. Tapi semakin berkembangnya zaman dan semakin terkenalnya berbagai macam media sosial, kegiatan ini sebagai salah satu ajang menjadi orang yang paling tren dan ngehitz di media sosial. Dan sebagai aktifis dan mengunggah setiap foto yang kamu ambil membuat kamu menjadi orang yang paling keren di media sosial.
4. Berteman dengan orang kaya.
5. Selalu beli gadget terbaru.
Setiap kali handphone terbaru keluar, kamu selalu punya duluan. Cie keren banget ya. Cie yang punya handphone baru terbaru. Kata-kata itu yang biasa terdengar di kalangan teman-teman sebaya. Dan biasanya kata-kata itu akan membuat si pemilik menjadi percaya diri dan berbangga hati. Tapi jika diam-diam kamu mendapatkannya hanya untuk gaya-gayaan dan kamu banyak berkorban untuk mendapatkannya, lebih baik kamu menjadi orang yang biasa-biasa aja sesuai kemampuan dompet.
6. Bukain table.
Tiap malem kerjaannya party mulu. Semua orang dihubungin buat nongkrong. Kalo ada cewek-cewek makin seru. Tapi walaupun sering banget ngundang, ternyata doi cuma bagian buka table aja. Abis itu, ya ternyata minta dibayarin juga. Jahhh. Itu mah sama aja. Atau ada juga yang bawa-bawa kantor demi ginian. Alesannya sih nraktir klien. Padahal mah apaan.
7. Dateng ke showcase mobil.
8. Hangout Ketempat Yang Lagi Ngehitz
Pasti kalian tau Instagram dan Path kan. 2 media sosial ini selalu berisi tempat dan foto keren didalam nya bahkan sebagai ajang paner tempat yang sudah mereka kunjungi. Tempat-tempat itu akan menjadi terfavourit jika banyak pengunjungnya dan menyukai suasananya. Sebagai kalangan muda yang tidak mau kehilangan moment-moment tersebut mereka akan mendatanginya atau bahkan mencuri foto orang lain agar menjadi salah satu orang yang tidak ketinggalan moment. Tapi tindakan ini akan percuma karena itu bukan hasil karya sendiri.
Jadi lebih baik menjadi diri sendiri karena itu jauh lebih baik buat kamu dan lingkungan hidupmu. Karena jika kamu selalu mengejar perkembangan zaman itu tidak akan ada habisnya. Karena jujur hidup itu tidak selalu mudah sesuai dengan ke inginan kita. Apa yang di dapat sekarang belom tentu kelak akan mendapatkan yang sama. Semoga bermanfaat.
(Sumber: http://news.viatekno.com)